Metode open stope merupakan
metode penambangan untuk endapan-endapan bijih yang mana batuan sekelilingnya
kuat, ukuran-ukuran endapan tidak begitu besar.
Underground
Glory Hole (tambang gabungan)
Pada
umumnya disini dijaga agar pembukaan tanah tidak longsor, oleh karena itu harus
ditinggalkan pilar (bila memungkinkan dipilih sebagai pilar adalah tempat yang
mengandung kadar rendah). Atau diadakan pengisian pada daerah yang telah
selesai ditambang, sehingga sebisa mungkin tidak terjadi penurunan tanah.
Kondisi ini sangat cocok bila kondisi batuan sekitar atau country rock cukup
kuat dengan bentuk endapan bijihnya kecil-kecil. Pengembangan memungkinkan jika
tergantung kondisi endapan dan bentuk bijih.
1.1.2
Gophering
Gophering
merupakan suatu cara penambangan untuk endapan bijih yang kecil (lebih kecil
dari tiga meter tebal atau lebarnya), bentuk tidak teratur tetapi batuannya
keras dan bijihnya memiliki kadar yang tinggi. Endapan bijih yang demilikian
tidak dapat ditambang seluruhnya tanpa meninggalkan pilar atau penyangga, arah
penambangannya menuruti arah pesebaran dari bijih.
Shrinkage
Stoping
Shrinkage
stoping merupakan suatu cara penambangan yang termasuk over hand stoping,
dimana tiap-tiap bagian “slice” dibor dan diledakkan, dari bawah tumpukan hasil
ledakkan itu akan dibiarkan di floor (lantai) untuk dipakai sebagai berikut,
yaitu
a.
Tempat berpijak untuk pemboran berikutnya
b.
Untuk penyangga country rock
Semakin
lama volume dari peledakan hasil penambangan akan semakin banyak, dan jika
penambangan telah selesai maka stope akan kosong karena hasil penambangan akan
dikeluarkan semuanya.
Metode
ini sangat cocok untuk endapan bijih dengan benrtuk vein yang memiliki dip yang
terjal dan memanfaatkan gravity flow.
Sub-level
Stoping
Penambangan
yang dilakukan dengan membuat sub-level diantara level-levelnya, biasanya jarak
antar level berkisar antara 100 – 200 feet, sedangkan jarak antara sub-level
sekitar 25 – 40 feet. Cara penambangan ini dilakukan dengan over hand stoping
method.
Syarat
pemakaian metode ini antara lain :
a.
Tebal
dinding vein harus antara 1 – 20 meter
b.
Dip
vein sebaiknya lebih dari 30 derajat, karena semakin miring akan semakin baik
dan memudahkan dalam penagangkutannya.
c.
Country rock harus keras sehingga tidak memerlukan
penyanggaan
d.
Agar tidak mudah terjadi dilusi maka country rock harus
kuat dan keras
e.
Batas antara country rock dan bijih harus terlihat
jelas dan bentuknya teratur
f.
Kadar bijih sebaiknya merata karena metode ini tidak
memungkinkan untuk melakukna selectif mining.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar